Diperiksa Kejagung, Menpora Sangkal Dugaan Terlibat TPK dan TPPU BAKTI Kemenkominfo

Menpora RI, Dito Bimo Nandito Ariotedjo tiba di Gedung Bundar JAM Pidsus, Kompleks Kejagung RI, Jakarta, Senin
Menpora RI, Dito Bimo Nandito Ariotedjo tiba di Gedung Bundar JAM Pidsus, Kompleks Kejagung RI, Jakarta, Senin, 3 Juli 2023. [Foto: Ist Antara]
Indonesia Memilih

MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo alias Dito Ariotedjo akhirnya penuhi panggilan Kejaksaan Agung (Kejagung).

Bersama tujuh pegawai BAKTI, dia diperiksa sebagai saksi perkara Tindak Pidana Korupsi (TPK) dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Pemerksaan ini terkait penanganan kasus penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kemenkominfo tahun 2020-2022.

“Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan JAM Pidsus (hari ini-red) memeriksa delapan orang saksi,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Ketut Sumedana, , Senin (3/7/2023) siang.

Kedelapan orang saksi tersebut adalah:

  1. MFM selaku Pegawai BAKTI.
  2. AJ selaku Pegawai BAKTI.
  3. DJI selaku Pegawai BAKTI.
  4. EH selaku Pegawai BAKTI.
  5. DAF selaku Pegawai BAKTI.
  6. BN selaku Pegawai BAKTI.
  7. FM selaku Pegawai BAKTI.
  8. ABNA selaku Menteri Pemuda dan Olahraga RI.

“Diperiksa terkait perkara dugaan TPK atas nama Tersangka YUS dan TPPU atas nama Tersangka WP,” ungkap Ketut.

Dia menambahkan, pemeriksaan para saksi itu untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan perkara dua tersangka dimaksud.

Beberapa jam sebelumnya, Menpora Dito Ariotedjo mengaku tidak tahu-menahu soal isu keterlibatan dirinya dalam kasus yang menyeret eks Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate tersebut.

Dikutip Putraindonews.com, Dito mengaku pertama kali mengetahui isu itu melalui pemberitaan media massa.

“Benar-benar Sumir. Saya tidak tahu apa-apa,” ujarnya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin pagi.

Dito memastikan dengan senang hati memenuhi panggilan Kejagung, karena bisa dijadikan forum resmi bagi dirinya meluruskan isu sumir dimaksud.

“Saya senang bisa datang (hari ini-red), karena minggu lalu kan saya dari Berlin, jadi belum sempat dan langsung long weekend cuti nasional,” tuturnya. [hs/hra]

Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *