Rampungkan Pendataan IDM Berbasis SDGs, Relawan Ungkap Dua Kendala Tugas

Ketua Relawan Pokja Pendataan IDM berbasis SDGs Desa Pajar Bulan menerahkan hasil pendataan kepada Kades setempat
Ketua Relawan Pokja Pendataan IDM berbasis SDGs Desa Pajar Bulan (kiri) menyerahkan hasil pendataan kepada Kades setempat.
Indonesia Memilih

BENGKULU SELATAN | KompolmasTV — Relawan Kelompok Kerja (Pokja) Pendataan Indeks Desa Membangun (IDM) berbasis Sustainable Development Goals (SDGs) tahun 2021 Desa Pajar Bulan Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan baru saja dituntaskan.

Hasil pendataan tersebut ditetapkan melalui musyawarah desa (Musdes) di aula kantor desa setempat, pada Rabu (16/6) pagi.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Dalam musyawarah ini terungkap dua kendala paling kontras selama relawan menjalankan tugasnya, yakni adanya beberapa warga tidak berada di tempat tinggalnya saat pendataan karena sedang bekerja menginap di luar/kebun.

Kendala berikutnya adalah lamanya proses unggah hasil pendataan karena gangguan server sistem dan/atau lemahnya jaringan internet.

Usai penandatanganan berita acara penetapan, data tersebut diserahkan kepada pemerintah desa setempat, guna dijadikan sebagai salah satu pedoman arah pembangunan pada masa-masa selanjutnya.

Kepala Desa (Kades) Pajar Bulan, Dausriwan Hadi, mengapresiasi kesigapan para Relawan Pokja Pendataan yang telah menuntaskan tugasnya tepat waktu dan penuh rasa tanggung jawab.

“Pendataan ini sangat penting dan mudah-mudahan sesuai dengan kondisi sebenarnya di lapangan, agar bisa menjadi acuan pemerintah desa menentukan arah kebijakan menangani permasalahan dan menggali potensi yang ada di desa ini,” ucapnya.

Daus berharap, dengan sistem pendataan langsung oleh masyarakat dan dikumpulkan langsung dengan mendatangi warga dari rumah ke rumah, data terkumpul benar-benar akurat, sehingga bisa menekan kemungkinan keliru menyikapinya dalam bentuk program kerja pemerintahan.

“Terima kasih kepada Relawan Pokja yang sudah bekerja keras dan teliti. Semoga, sekali lagi, data ini bisa bermanfaat sebagaimana mestinya,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Camat Seginim Mardalena SPd MSi mengingatkan pendataan tersebut jangan sebatas pemenuhan kewajiban formal dari pemerintah pusat. Melainkan tetap harus ditindaklanjuti sesuai arahan berikutnya.

“Melalui data IDM ini akan kelihatan desa ini potensial dikembangkan ke arah desa apa, bisa agro industri, agro wisata, atau industri pertanian. Jadi saya harap data ini benar-benar menjadi acuan pemerintah desa ke dapan,” paparnya.

Kapolsek Seginim Iptu Kusyadi SH MSi seizin Kapolres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu AKBP Deddy Nata SIK mengutarakan senada.

Peserta musyawarah desa penetapan hasil pendataan IDM berbasis SDGs berfoto bersama sebelum membubarkan diri
Peserta musyawarah desa penetapan hasil pendataan IDM berbasis SDGs berfoto bersama sebelum membubarkan diri.

Dia berharap, Pemerintah Desa Pajar Bulan mampu mengimplementasikan hasil pendataan dalam wujud program aksi yang konstruktif, produktif, dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat setempat.

“Kami sebagai aparat penegak hukum dan penjaga Kamtibmas, sangat mendukung setiap program positif pemerintah desa. Bahkan senantiasa siap membuka pintu koordinasi demi kemaslahatan masyarakat,” pungkasnya.[dik]

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *