DUA Dari empat peserta tes calon Perangkat Desa Padang Lebar, Kecamatan Seginim, raih nilai tertinggi.
Mereka adalah Salman Alfarisi SP yang memperoleh poin 72, dan Bentara Agustino dengan poin 60, diakumulasikan dari hasil tes tertulis dan komputer.
Dua pelamar lainnya dinyatakan tidak lulus karena tidak hadir saat tes digelar di aula kantor desa setempat, pada Senin (1/3) pagi.
Ketua Tim Seleksi (Timsel), Janita Ade Efrianti menjelaskan, kedua calon yang dinyatakan lulus tersebut akan mengisi kekosongan jabatan di jajaran Pemerintah Desa Padang Lebar, yakni Kaur Perencanaan dan Kaur Umum.
Sejak pendaftaran calon perangkat desa seminggu lalu, kata dia, ada empat orang pelamar. tapi tanpa diketahui sebabnya, dua pelamar tidak menghadiri tes.
“Sesuai ketentuan, dua pelamar yang tidak hadir dinyatakan gugur. Dua pelamar yang hadir tetap mengikuti tes dan telah diperoleh hasilnya,” ungkapnya.
Ditambahkan, meski posisi yang dilamar berbeda, namun soal yang diajukan Timsel tetap sama, merujuk pada arahan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bengkulu Selatan.
“Dalam hal ini Timsel bekerjasama dengan Dinas PMD, pihak kecamatan dan pendamping desa. Tes dilaksankan secara terbuka dan transparan, hasilnya bisa dilihat langsung oleh peserta,” tandasnya.
Kepala Desa Padang Lebar, Diharman mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia dan pihak-pihak berkompeten yang telah turut menyukseskan tes calon perangkat desa ini.
Dia berencana akan segera menyampaikan hasilnya kepada Camat Seginim agar memperoleh rekomendasi untuk penerbitan surat keputusan (SK) pengangkatan pada posisi yang dilamar peserta.
“Semoga peserta yang lulus benar-benar menguasai bidangnya masing-masing, agar dalam melaksanakan tugas dan fungsinya nanti tidak menemukan banyak hambatan dan bisa menjadi tim kerja yang solid,” harapnya.[gen]
