LAMPUNG TENGAH | KompolmasTV — Upaya percepatan capaian vaksinasi terus digencarkan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Menempatkan Gugus Tugas Covid-19 tingkat kecamatan dan kampung sebagai ujung tombak.
Salah satunya adalah Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Seputih Surabaya yang melaksanakan serbuan vaksinasi ke empat kampung sekaligus, Rabu pagi, 13 Oktober 2021.
Keempat kampung tersebut adalah Gaya Baru II, Gaya Baru III, Gaya IV, dan Gaya Baru VIII.
Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Seputih Surabaya, Ismael SIP saat dikonfirmasi di tempat layanan vaksinasi mengatakan, percepatan capaian vaksinasi ini untuk memastikan seluruh warga mengikuti vaksinasi.
“Kami datangi dor to dor ke kampung-kampung. Hari ini langsung membidik empat kampung, dibantu Gugus Tugas Covid-19 tingkat kampung,” ungkapnya, diamini keempat kepala kampung dimaksud.
Pria yang baru saja dilantik sebagai camat ini mengimbau, upaya pemerintah memerangi pandemi Covid-19 akan makin efektif kalau terdukung partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat.
Bukan sekadar menjaga kebersihan lingkungan dan taat protokol kesehatan, tapi harus dibarengi meningkatkan imunitas tubuh, diantaranya dengan menjalani vaksinasi.
“Pandemi Covid-19 dalam hampir dua tahun ini sudah cukup bagi kita untuk belajar cara memeranginya secara efisien dan efektif, vaksinasi ini akan bermanfaat makin maksimal (mengurangi resiko penularan-red) seiring meningkatnya prosentase masyarakat tervaksin,” ujarnya.
Penjabat (Pj) Kepala Kampung Gaya Baru II didmpingi Babinsa Sertu Supriyono dan Bhabinkamtibmas Aipda J Sudaryoko mengungkapkan, tercatat 435 orang mendaftarkan diri untuk divaksin, tapi 160 diantaraya belum bisa divaksin karena faktor kesehatan.
Selama serbuan vaksinasi ke empat kampung ini, Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Seputih Surabaya dibantu Gugus Tugas Covid-19 kampug masing-masing.
Di Kampung Gaya Baru III, dipimpin langsung Kepala Kampung Sunardi. Di Kampung Gaya Baru II dipimpin Mujiono, di Gayabaru IV dipimpin Kepala Kampung Kaspio, dan di Gayabaru VIII dipimpin Amir.
Masyarakat tiap kampung mendatangi kantor kepala kampung masing-masing untuk divaksin, dengan tetap menaati protokol kesehatan dan pemeriksaan kondisi kesehatan terlebih dahulu.[iq]
