BENGKULU, KompolmasTV — Hujan deras selama tiga hari berturut-turut mengakibatkan sebagian wilayah di Provinsi Bengkulu mengalami banjir dan longsor, total kerugian materi hampir Rp1 miliar.
Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu mencatat, banjir dan tanah longsor juga terjadi pada hampir beberapa kabupaten di Bumi Rafflesia sejak Jum’at (4/2) lalu.
Hingga Senin (7/2) jam 08.00 WIB, total rumah penduduk terendam banjir mencapai 675 unit, 10 di antaranya dikabarkan rusak.
Terdapat dua gedung sekolah, satu fasilitas kesehatan, dan tiga kantor pelayanan masyarakat terendam. Sementara sedikitnya 87 hektar sawah dgenangi banjir dan empat kolam budidaya ikan rusak dan gagal panen.
BPBD mengonfirmasi, cuaca ektrim dengan curah hujan tinggi sejak Jum’at (4/2) menjadi penyebab utama rentetan bencana alam tersebut.
Kini, segenap masyarakat terdampak membutuhkan bantuan makanan, air bersih dan tenda pengungsian.
Khusus di Kota Bengkulu, BPBD mendirikan tenda pengungsian pada dua titik, yakni di lapangan RT 10 Kelurahan Bentiring dan RT 29 Keluarahan Pematang Gubernur.[vin]