SEJAK Dideklarasikan, visi Indonesia Digital Nasional 2025 menjadi wajib terwujud demi transformasi digital dunia usaha di Tanah Air.
Sebagai starting point ke arah ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo RI) menggelar Offline Roadshow Gerakan 1000 Startup Digital di Provinsi Bengkulu.
Menggandeng Dinas Kominfotik Provinsi Bengkulu, giat ini dibuka Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Isnan Fajri, di Gedung Serba Guna Provinsi BengkuluSabtu (7/10/2023).
Dihadiri Kadis Kominfotik Provinsi, Kadis Koperasi dan UKM Provinsi, para rektor perguruan tinggi negeri dan swasta, pelaku usaha startup digital, serta segenap mahasiswa.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah melalui Sekda Isnan Fajri mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menyambut baik pendampingan Kemenkominfo melalui roadshow ini.
Sebab, kata dia, merupakan salah satu upaya bersama memperkenalkan program startup digital di Provinsi Bengkulu.
“Serta dapat menanamkan pola pikir kewirausahaan digital kepada masyarakat terkait potensi dalam mengembangkan inovasi digital sektor agribisnis,” ucap Isnan membacakan sambutan Rohidin saat membuka roadshow.
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, lanjut Isnan, telah berpengaruh luas dan fundamental bagi masyarakat.
Karenanya, kegiatan ini diharapkan dapat membentuk sinergi antara pemerintah, startup founders, akademisi, mahasiswa dan pelaku usaha startup digital.
“Ini unutk mendukung deklarasi visi Indonesia Digital Nasional 2025 dengan salah satu target transformasi digital yaitu mencetak 5000 startup atau usaha rintisan,” sebutnya.
Visi ini diharapkan dapat membuka kesempatan calon startup founders di Provinsi Bengkulu untuk terhubung pada ekosistem startup digital Indonesia.
“Tentunya ini memberikan pengaruh positif terhadap potensi inovasi dalam pembangunan starup digital sektor agribisnis di Provinsi Bengkulu,” imbuh Isnan.
Dalam kesempatan sama, Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Bengkulu Oslita Muslimin berpandangan senada.
Roadshow startup digital yang menyasar mahasiswa perguruan tinggi, bagi dia, dapat memberikan pendampingan cara membuat starup digital ini, memahami prosesnya, hingga pada saatnya nanti akan tumbuh startup-startup yang mampu buka peluang besar usaha dan tenaga kerja.
“Kita harapkan akan tumbuh usaha perintis lebih banyak lagi,” ucap Oslita.
Gerakan Nasional 1000 Startup Digital diinisiasi Kemenkominfo untuk menyiapkan masyarakat Indonesia hadapi tantagan dunia digital melalui wirausaha dan keterampilan bekerja dalam perusahaan berbasis digital.
Tahapan roadshow sendiri diisi seminar umum pengenalan tentang Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dan pintu gerbang utama dalam mendalami startup serta cara membangun pola pikir kewirausahaan berkelanjutan bagi peserta program ini.
[b88]
—
Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV
