Istri Kades dan 5 Petani Terseret Banjir Bandang, 2 Selamat, 4 Hilang

Istri Kades dan 5 petani terseret banjir bandang, 2 selamat, 4 hilang
Istri Kades dan 5 petani terseret banjir bandang, 2 selamat, 4 hilang.
Indonesia Memilih

ISTRI Salah satu kepala desa (Kades) di Kabupaten Bengkulu Selatan, Bengkulu dan lima petani hanyut terseret banjir bandang di Sungai Kedurang.

Dua di antara mereka berhasil selamatkan diri, yakni Dilitri Marni (45) dan Lastri (65). Keduanya warga Desa Tanjung Negara, Kecamatan Kedurang.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Sementara Istri Kades Tanjung Negara, Sunaidah (51) bersama tiga korban lainnya yakni Marsanaini (51) warga Desa Keban Agung II, Musdiana (42) warga Desa Tanjung Negara, dan Ahdawati (76) warga Desa Durian Sebatang hingga Rabu (21/2/24) tengah malam belum ditemukan.

Informasi terhimpun, tim gabungan Badan SAR Nasional (Basarnas), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri dan masyarakat setempat menghentikan sementara pencarian keempat korban karena cuaca buruk, peralatan dan penerangan terbatas.

Sebelumnya, pencarian telah dilakukan sekitar 10 jam menyisir sepanjang alur Sungai Kedurang, dimulai dari titik awal korban terseret arus hingga muara, namun hasilnya nihil.

Kapolres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu AKBP Florentus Situngkir melalui Kapolsek Kedurang Iptu Erick Fahreza SH menegaskan, upaya pencarian empat korban dilanjutkan Kamis pagi.

“Sampai saat ini empat orang warga yang hanyut belum ditemukan dan belum bisa dipastikan meninggal dunia,” ujarnya meluruskan informasi berkembang simpang-siur di tengah masyarakat, Rabu malam.

Dikutip dari sejumlah media lokal, insiden enam petani terseret arus banjir bandang Sungai Kedurang terjadi di dua lokasi berbeda.

Lokasi pertama adalah dekat areal persawahan Desa Keban Agung I, terdapat lima korban termasuk istri Kades Tanjung Negara.

Kelima korban bermaksud akan pulang ke rumah masing-masing dengan menyeberang sungai bersama-sama.

Karena ketinggian permukaan air meningkat begitu cepat disertai arus semakin tidak bersahabat, kelima perempuan ini terseret dan hanyut.

Dua korban di lokasi ini berhasil selamatkan diri kemudian ditolong warga, tiga lainnya termasuk istri Kades Tanjung Negara belum ditemukan hingga Rabu malam.

Pada waktu hampir bersamaan, yakni sekitar jam 14.30 WIB, insiden serupa terjadi di lokasi kedua, yakni Desa Durian Sebatang.

Ahdawati (76) terseret arus banjir bandang saat berupaya seberangi Sungai Kedurang dan hingga kini masih berstatus survivor.

Hingga menjelang berita ini dipublikasikan, Bengkulu Selatan dan sekitarnya masih diguyur hujan deras, memicu banjir bandang dan longsor di beberapa titik. [em]

Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *