Terungkap, Ini Alasan e-Office Kompolnas dan Dumas Presisi Diintegrasikan

Pertemuan seluruh Komisioner Kompolnas pada rapat evaluasi pelaksanaan tugas satu tahun pertama yang digelar secara hybrid
Pertemuan seluruh Komisioner Kompolnas pada rapat evaluasi pelaksanaan tugas satu tahun pertama yang digelar secara hybrid, Kamis.
Indonesia Memilih

JAKARTA | KompolmasTVKepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) makin kaya inovasi, khususnya kurun setahun terakhir.

Polri telah membuat berbagai inovasi pelayanan kepada masyarakat, seperti Tilang Elektronik (ETLE), pembuatan SIM online (SINAR), Dumas Presisi, SP2HP online, call center 110, dan sebagainya.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

“Inovasi pelayanan tersebut sejalan dengan tantangan di era Revolusi Industri 4.0, sehingga membuat masyarakat merasa dilayani dengan cepat, transparan, akuntabel, efektif dan efisien,” ujar Menko Polhukam Mahfud MD, Kamis (19/8).

Apresiasi tersebut disampaikan dalam sambutannya selaku Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), dalam pertemuan seluruh Komisioner Kompolnas pada rapat evaluasi pelaksanaan tugas satu tahun pertama, sejak dilantik presiden 19 Agustus 2020 lalu.

Rapat daring ini juga dihadiri delegasi dari pihak kepolisian, yakni Wairwasum Polri Irjen Pol Agung Wicaksono.

Mahfud mengapresiasi Irwasum Polri selaku pengawas internal Polri yang telah membuat inovasi sistem pengawasan internal secara online yaitu Dumas Presisi.

“Ini sangat membantu Kompolnas selaku pengawas eksternal Polri, karena semua dilakukan secara online. Sinergi antara pengawas internal dan pengawas eksternal Polri sangat diperlukan agar Polri professional dan mandiri,” katanya.

Sebagai wujud sinergi tersebut, dalam kesempatan ini juga diresmikan pengintegrasian aplikasi e-office Kompolnas Kompolnas dengan Dumas Presisi.

Ketua Harian Kompolnas, Benny Mamoto melaporkan sejumlah perombakan perbaikan, terutama perbaikan bidang IT dan penyempurnaan alur pelaporan.

Ia mengatakan, kedepan tidak ada lagi komisioner piket. Modelnya adalah komisioner menerima laporan dalam bentuk pleno untuk diputuskan arahan dan sebagainya.

Benny mengapresiasi Irwasum Polri, atas inisiatif inovasi sistem Dumas Presisi dengan ketersambungan terintegrasi.

“Ini memudahkan tugas Kompolnas meneruskan pengaduan-pengaduan ke pihak Polri,” ujarnya.

Selebihnya, Mahfud menyoroti selama pandemi Covid 19 Polri dihadapkan pada tantangan dan keterbatasan, termasuk tantangan dampak sosial, ekonomi, gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Kita menghadapi keterbatasan di bidang anggaran (refocusing-red), mobilitas, dan akses melakukan penelitian lapangan,” akunya.

“Namun itu justru akan membuat kita semakin inovatif dan kreatif untuk mengatasinya,” pungkas Mahfud.[hra]

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *