PERJUANGAN Tanpa henti ‘permak’ jalan provinsi dilakoni Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Sumatera Barat, Taufik Syahrial alias Tarjok.
Untuk keempat kalinya, pria asal Talawi Sawahlunto ini kembali memboyong OPD berkompeten ke kampung halaman demi memperjuangkan perbaikan jalan.
Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Barat, Era Sukma Munaf beserta segenap jajaran mengiringi kunjungan kerja politisi Partai Demokrat ini ke Kota Sawahlunto, Senin (27/2) siang.
Kedatangan mereka disambut Camat Barangin, Subandi dan Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kota Sawahlunto, Dt Abadi.
Tarjok tidak menampik, kunjungan kerja kali keempat ini juga bertujuan sama seperti tiga kunjungan sebelumnya yang telah tuntas dieksekusi, yakni perbaikan jalan provinsi di wilayah Sawahlunto.
“Kerusakan jalan yang sangat heboh di media sosial itu ada di Kecamaran Barangin, diantaranya di Sapan Kelurahan Durian 2 dan Santur arah Polres,” cetusnya.
Menyikapi hal itu, Tarjok mengaku sengaja memboyong Kepala Dinas PUPR Provinsi yang mengerti teknis perbaikannya, agar dapat ikut melihat langsung.
“Kita akan usulkan penganggaran untuk tahun 2024 mendatang. Dan mengingat keterbatasan anggaran, maka perbaikan jalan di sejumlah ruas itu dikerjakan secara bertahap,” terangnya.
Kendati demikian, Tarjok berjanji akan mengusahakan realisasi perbaikan bisa dikerjakan lebih cepat.
“Setiap tahun saya selalu mendesak pemerintah melalui OPD terkait untuk melakukan perbaikan. Dan Alhamdulillah setiap tahunnya telah dilakukan,” tuturnya.
Perbaikan tersebut, kata Tarjok, di antaranya adalah di kawasan Karang Anyar, Kelok Macan, samping rumah makan Ojo Lali Santur, Rumah 4, Pasar Sapan, depan KUA Barangin dan Pasar Baru Durian.
Usai melihat kondisi jalan di Desa Santur, Tarjok dan rombongan juga meninjau kondisi jalan di Talawi arah perbatasan Kabupaten Tanahdatar yang bagian pinggir jalannya tidak memiliki riol.
“Alhamdulillah pemilik tanah sudah mengizinkan untuk pembuatan riol. Insya Allah akan segera dikerjakan,” ucapnya.[ap/red/min]
Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV
