Petani Desak Peningkatan Badan Jalan Pematang Bayi Kembali Diprioritaskan

Petani desak peningkatan badan jalan Pematang Bayi kembali diprioritaskan
Petani desak peningkatan badan jalan Pematang Bayi kembali diprioritaskan.
Indonesia Memilih

PULUHAN Tahun terhambat akses buruk, jalan sentra produksi di Pematang Bayi, Desa Banding Agung, Seginim, Bengkulu Selatan Bengkulu, akhirnya disentuh pembangunan.

Sayangnya, proyek peningkatan badan jalan berupa penimbunan koral ini baru sepanjang 100 meter atau sekitar seperempat dari panjang total jalan tersebut.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Dibangun menggunakan dana desa tahun 2023, sentuhan terhadap akses utama menuju 100 hektar lebih sawah milik warga Banding Agung ini dinilai belum memadai sehingga sangat perlu dilanjutkan.

Segenap petani pengguna jalan ramai-ramai desak Pemerintah Desa (Pemdes) Banding Agung kembali prioritaskan anggaran tahun 2024 untuk merampungkan jalan tersebut dari pinggir Sungai Air Nipis hingga batas desa tetangga.

“Janganlah setengah-setengah begini, harus sampai selesai dari pangkal ke ujung supaya manfaatnya benar-benar dirasakan,” pinta Sudiman, petani setempat, Rabu (20/9/23) pagi.

Bukan berarti tidak berterima kasih atas sentuhan pembangunan tahun ini oleh Pemdes, namun pria paruh baya ini lebih menekankan pentingnya capaian azas manfaat maksimal dengan terbangunnya seluruh jalan tersebut.

Dia menilai, kalau akses lancarnya baru seperempat maka bagian lainnya masih akan menjadi hambatan akses, sehingga rintangan petani pengguna jalan belum tuntas seluruhnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Desa Banding Agung Saharudin memaklumi desakan tersebut, tapi dia menganjurkan petani pengguna jalan tetap menghargai prosedur pembangunan dan kemampuan keuangan desa.

“Tolong ikuti prosedurnya, mumpung sekarang masih ada waktunya mengusulkan ke BPD. Nanti dalam musyawarah penetapan RKP Desa kita bahas bersama, semoga disetujui masyarakat,” anjurnya, Rabu (20/9) sore.

Saharudin tidak menampik soal belum maksimalnya capaian manfaat kalau peningkatan badan jalan tersebut belum rampung dari pangkal hingga perbatasan antar desa.

Kendati demikian, menurut dia, baru sebatas itulah kemampuan anggaran Pemdes Banding Agung merespons usulan sebelumnya.

“Insya Allah kalau nanti disetujui, kita lanjutkan lagi. Kalau tidak bisa sekaligus, kita buat bertahap dalam beberapa tahun. Mohon dimaklumi,” tuturnya.

Diketahui, tahun anggaran 2023 Pemdes Banding Agung telah merealisasikan peningkatan badan jalan sentra produksi di areal persawahan Pematang Bayi sepanjang 100 meter, termasuk membuat satu plate deuker dan talut.

Kondisi terkini jalan sentra produksi pertanian di Pematang Bayi
Kondisi terkini jalan sentra produksi pertanian di Pematang Bayi.

Kini, pengerjaannya sudah rampung dan telah diterima tim verifikasi dari pendamping desa dan Pemerintah Kecamatan Seginim.

Melihat mulusnya sepenggal jalan ini yang masih berbanding terbalik dengan kondisi sekitar 2/3 bagian lainnya, para petani pengguna jalan meminta peningkatan kelas badan jalan dilanjutkan.

[cgi]

 

Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *