SETELAH Berproses dalam perjuangan panjang sejak 2019, akhirnya Festival Andun Vaganza (FAV) ditetapkan sebagai nominator terbaik nasional dalam IMO-Indonesia Award tahun 2023.
Nominasi prestisius ini diberikan dalam kategori even pariwisata tradisional paling representatif dan konsisten melibatkan seluruh stakeholder di suatu daerah.
Demikian diutarakan Ketua Umum (Ketum) IMO-Indonesia Yakub Ismail SE MM di Jakarta, Rabu (15/11/2023) pagi.
“Even ini membuktikan bahwa industri pariwisata tradisional mampu menggapai banyak segmen pasar, mempertemukan para pelaku usaha mulai UMKM hingga BUMDes, desa wisata, lembaga adat dan bahkan media online komersil dalam satu momen terintegrasi,” ungkapnya.
Yakub menilai, FAV sanggup menjunjung prinsip kegotongroyongan dalam swadaya kegiatan, sehingga segenap organisasi penggerak dan para pegiat bisa bersinergi sempurna.
“Bahkan di tahun keempat ini, Festival Andun Vaganza sukses lakukan lompatan besar tanpa ketergantungan berlebihan terhadap support anggaran pemerintah daerah yang mungkin sedang payah (berjuang mengendalikan inflasi-red),” tandasnya.
Atas capaian tersebut, CEO PutraIndoNews ini membenarkan Festival Andun Vaganza bakal menjadi nama pertama yang pantas tercatat dalam Museum Rekor Media Online (MEMO) Indonesia.
“Tentu saja, suatu saat nanti ini akan menjadi kebanggan tersendiri bagi Bengkulu Selatan sebagai lokus even, juga bagi seluruh masyarakat Etnik Serawai di Tanah Air sebab seni budaya leluhur mereka ditonjolkan dalam even ini,” sebutnya.
.
Pilot Project Nasional
Penetapan Festival Andun Vaganza dari Bengkulu Selatan sebagai nominator terbaik nasional bukan tanpa alasan.
Yakub mengaku, begitu banyak lika-liku perjalanan even wisata kolaboratif ini yang patut diberi apresiasi tinggi.
Keterlibatan langsung salah satu underbow IMO-Indonesia yakni Dayung Serunting dalam pelaksanaannya menjadi saksi hidup bahwa even wisata tersebut benar-benar merangkak tumbuh dari bawah.
Bahkan, kata Yakub, pada tahun-tahun awal festival pencetak duta wisata ini sempat dipandang sebelah mata pemerintah daerah setempat, tapi para pegiat dan segenap organisasi penggerak tetap merangsek ke depan hingga akhirnya terdukung penuh.
“Mengutamakan kemandirian namun tetap bersinergi dengan seluruh stakeholder termasuk pemerintah daerah. Di sinilah letak keunggulannya, di samping kesuksesan mengolaborasikan semua unsur wisata dalam satu ajang,” paparnya.
Selain sebagai nominator terbaik nasional, sambung Yakub, konsep besar Festival Andun Vaganza akan diklonning DPP IMO-Indonesia, kemudian “ditularkan” ke daerah lain melalui seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) IMO di Indonesia.
“Ini pilot project nasional bagi IMO-Indonesia, segera kami tularkan ke daerah lain sebagai wujud andil organisasi perseroan pers di dunia pariwisata untuk memicu kebangkitan sektor ekonomi kreatif,” tekatnya.
.
Duta Wisata, Desa Wisata dan Hari Pendap Nasional
Sebelumnya, DPP IMO-Indonesia kukuhkan Bujang Gadis Andun Vaganza, Yogi Tria Syaputra dan Windu Cahya Maharani sebagai Duta Wisata Nasional tahun 2023.
Penobatan keduanya ditandai pemasangan selempang duta oleh Stafsus Wakil Presiden RI Dr Firman Wijaya dan Ketua Umum IMO-Indonesia Yakub Ismail dalam Seminar Nasional 11.11 di Jakarta, Sabtu (11/11) lalu.
Sejoli asal Desa Muara Pulutan, Seginim, Bengkulu Selatan ini dititah menjadi duta wisata nasional selama empat tahun, terhitung mulai Januari 2024.
Atas penugasan tersebut, Yogi-Windu diberi reward berupa beasiswa kuliah strata satu (S1) dan strata dua (S2).
Yogi-Windu terpilih sebagai Duta Wisata Nasional 2023 setelah berhasil menggeser 26 pasang finalis lomba Tari Andun Pasangan dan interview kepariwisataan pada ajang Festival Andun Vaganza, di Bengkulu Selatan, 21 Oktober lalu.
Kesuksesan Yogi-Windu bertengger di podium juara pertama lomba Tari Andun Pasangan disusul dua kemenangan berikutnya oleh desa pendelegasi mereka, yakni Muara Pulutan.
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Muara Pulutan menjadi juara pertama Kontes Kuliner Pendap FAV 2023, dihelat 22 Oktober lalu.
Sepekan kemudian, Dewan Juri Lomba Desa Wisata FAV 2023 juga menetapkan Muara Pulutan sebagai juara pertama.
Mengantongi nilai tertinggi pada 3 dari 5 cabang perlombaan Festival Andun Vaganza mengantarkan Muara Pulutan sebagai juara umum.
Sebagai wujud apresiasi dan legitimasi, Muara Pulutan ditetapkan sebagai juara nasional desa wisata legendaris terpopuler.
Hal ini ditandai penyerahan plakat juara oleh Waketum II DPP IMO-Indonesia, Safrul Daulay SH MM CCPS kepada Kepala Desa Muara Pulutan, Ir Suherman, dalam rangkaian Seminar Nasional 11.11 di Jakarta.
Informasi terkini, Festival Andun Vaganza tahun depan akan dihelat sekitar Mei-Juli, menghadirkan Presiden RI sebagai juri kehormatan Kontes Kuliner Pendap.
Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi SE MM bersama segenap Panitia Nasional FAV 2024 berencana meminta Presiden menetapkan hari puncak kontes tersebut sebaga Hari Pendap Nasional.
Sementara capaian rekor lautan pendap di seluruh penjuru ibukota Kabupaten Bengkulu Selatan pada hari itu akan dicatat dalam MEMO Indonesia.
.
Tanpa Jeda
Setelah menampung masukan pemerintah daerah serta memperhatikan kondisi sektor pariwisata setempat, Festival Andun Vaganza mulai tahun ini dirancang berdurasi panjang.
“Hal ini membuat Festival Andun Vaganza menjadi even wisata yang nyaris tanpa jeda,” cetus Ketua Panitia Nasional FAV 2023, AKP (Purn) Tamsir Hasan di Kota Manna, Rabu (15/11) pagi.
Dia menerangkan, dua cabang lomba FAV 2023 sejatinya masih berlangsung hingga kini, meski telah lebih dahulu ditetapkan sebagai nominator pertama dalam IMO-Indonesia Award 2023.
Dua cabang dimaksud adalah lomba destinasi wisata dan lomba konten wisata yang baru akan berakhir pada 1 Mei mendatang, atau 3-H pembukaan FAV 2024.
“Industri pariwisata daerah ini berjalan lamban, baru menggeliat saat ada even. Jadi sekarang kita buat evennya lebih panjang meski tidak begitu menggelegar dibanding even-even berdurasi kilat,” ungkapnya.
Terpisah, Ketua Panitia Nasional FAV 2024, Rusyan Mubi SPd menuturkan senada. Pihaknya kini tengah membuat berbagai persiapan menyusul penyesuaian konsep even di tahun politik.
“Lokus acara puncak akan digeser dari lapangan sepakbola Kecamatan Seginim ke Lapangan Sekundang Manna. Waktunya juga digeser lebih cepat untuk hindari benturan jadwal Pilkada,” sebutnya di Seginim, Rabu pagi.
Fungsionaris Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) ini memastikan, persiapan FAV 2024 takkan mengusik konsentrasi FAV 2023 yang kini masih berlangsung. [imo-bkl]
—
Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV
