TANGAN Kiri Pengulu atau Kepala Desa Ekan, Aulia Attap putus ditebas warga, di rumahnya.
Tangan kanan juga nyaris putus, sementara lutut kanan terluka serius.
Aulia langsung dilarikan para tetangga ke RSUD M Ali Kasim untuk mendapatkan pertolongan medis.
Insiden jelang waktu berbuka puasa ini menggemparkan warga desa terletak di Kecamatan Pining, Gayo Lues, Aceh tersebut.
Kapolres Gayo Lues Polda Aceh AKBP Setiyawan Eko Prasetiya SH SIK melalui Kasat Reskrim Iptu M Abidinsyah mengatakan, pihakya masih mengejar Sabirin (38).
Dijelaskan, usai mendatangi rumah korban dan menebasnya membabi buta dengan sebilah parang, Sabirin kabur menghilangkan diri.
“Pelaku tiba-tiba datang ke rumah korban pada 30 Maret 2024 sekitar jam 18.50 WIB, spontan membacok korban,” ungkapnya dalam keterangan pers diterima Kompolmas Aceh, Minggu (31/3).
Sabirin berasal dari Desa Lumut, Kecamatan Linge, Kabupaten Aceh Tengah yang memiliki istri warga Desa Ekan.
Aksi brutal itu, kata Abidinsyah, diduga disulut rasa tidak puas pelaku terhadap proses rujuk dengan istrinya, Ratna (26) yang tak kunjung kelar. [end]
—
Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV
