BREAKING NEWS: 6 Pemerkosa Anak Bawah Umur Diringkus Totaici, Lihat Tampang Mereka

BREAKING NEWS - 6 pemerkosa anak bawah umur diringkus Totaici, lihat tampang mereka
BREAKING NEWS - 6 pemerkosa anak bawah umur diringkus Totaici, lihat tampang mereka.
Indonesia Memilih

ENAM Tersangka pemerkosa anak bawah umur diringkus Tim Totaici Satuan Reskrim Polres Bengkulu Selatan.

Kapolres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu, AKBP Florentus Situngkir SIK melalui Kasat Reskrim, Iptu Susilo SH MH mengatakan, keenam orang ini ditangkap di rumahnya masing-masing.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

“Tersangka berjumlah enam orang, tiga di antaranya anak bawah umur,” ungkapnya melalui siaran pers, Jum’at (22/9/2023) sore.

Mereka adalah :

  1. PA, 17 tahan, pelajar, Desa Muara Saung, Kecamatan Muara Saung, Kabupaten Kaur.
  2. DA, 17 tahun, aks pelajar, Jalan Rembio II RT 12, Kelurahan Padang Kapuk, Kecamatan Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan.
  3. RK, 18 tahun, pelajar, Desa Muara Pulutan, Kecamatan Seginim, Kabupaten Bengkulu Selatan.
  4. FH, 17 tahun, eks pelajar, Desa Muara Pulutan, Kecamatan Seginim, Kabupaten Bengkulu Selatan.
  5. AS, 19 tahun, swasta, Desa Muara Saung, Kecamatan Muara Saung, Kabupaten Kaur.
  6. RS, 19 tahun, buruh harian lepas, Jalan Datuk Remi Rantau RT 07, Kelurahan Ibul, Kecamatan Pasar Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan.

Mereka, kata Susilo, diduga telah memperkosa seorang eks pelajar berusia 17 tahun, asal Desa Air Sulau, Kecamatan Kedurang Ilir, Bengkulu Selatan, pada Sabtu (16/9) sekira jam 23.00 WIB.

Dijelaskan, aksi bej4t itu terjadi di Hutan Kota, Jalan Padang Panjang, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Kota Manna, Bengkulu Selatan.

Saat itu, korban bersama teman-temannya akan pergi ke Kafe LAN untuk nongkrong, tapi di perjalanan salah satu sepeda motor temannya kehabisan bensin dan mereka berhenti di Hutan Kota.

Korban dan teman-temannya pun menghubungi teman lainnya untuk meminta bantuan, tapi tiba-tiba handphone korban dirampas salah satu temannya.

Kemudian korban langsung dibekap, dicekik, dibanting dan diperkosa enam temannya tersebut secara bergiliran.

Korban tidak berani melawan karena diancam dengan sebilah pisau.

Kondisi korban melamah dan akhirnya pingsan. Tersadar dari pingsannya, korban sudah dibawa ke penginapan di Slipi. Di tempat ini, korban kembali digilir dua tersangka.

HP milik korban yang dirampas pelaku tidak dikembalikan. Dalam kondisi luka ringan dan trauma psikis, korban diantar pulang pelaku pada Minggu (17/9) siang.

“Setelah memperoleh laporan ini dari keluarga korban, Tim Totaici bergerak cepat meringkus para tersangka,” papar Susilo.

Keenam tersangka, lanjut dia, berhasil diamankan saat berada di rumah mereka masing-masing dalam operasi senyap pada Rabu (20/9), sejak jam 13.30 hingga 23.00 WIB.

“Diamankan tanpa perlawanan. Kemudian dibawa ke Mapolres untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” terang Kasat.

Para tersangka disangkakan Pasal 81 UU 23/2002 tentang Perlindungan Anak. [sdrbf]

Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *