DERTA Wahyulin Rohidin meminta Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu mengurus Ade Maulana (27) kembali dirawat di rumah sakit (RS) hingga benar-benar pulih.
Permintaan itu disampaikan Derta setelah membesuk korban kecelakaan tersebut di kediamannya, Kelurahan Kebun Ros, Kota Bengkulu, Senin (13/6) sore.
Ade adalah korban kecelakaan di kawasan Jembatan Bentiring pada Minggu (5/6) malam lalu. Derta menilai, kondisinya masih memprihatinkan.
“Kita sudah bicara, agar Ade dapat segera dibawa kembali ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif,” ujar Ketua Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Provinsi Bengkulu itu.
Dalam kunjungannya, Derta menyampaikan santunan dari Baznas Provinsi Bengkulu. dan paket sembako dari Dinas Sosial Provinsi Bengkulu untuk meringankan kebutuhan keluarga.
Menindaklanjuti permintaan istri orang nomor wahid di Provinsi Bengkulu itu, Kepala Dinas Kesehatan Herwan Antoni langsung berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk melakukan penanganan lebih lanjut.
“Kita minta nanti tim rumah sakit turun dulu untuk mengecek. Kalau bisa dirawat di rumah, harus (disiapkan-red) homecare-nya. Tapi kalau memang harus kembali ke rumah sakit, kita akan jemput,” tuturnya.
Salah satu saudara korban, Eni, menjelaskan Ade telah menjalani operasi dan perawatan di RSUD M Yunus selama lima hari, kemudian dianjurkan melanjutkan perawatan di rumah.
Eni berterima kasih atas kunjungan dan bantuan diberikan Derta dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. Dia berharap adiknya segera pulih.
“Alhamdulillah, sore ini sudah ada solusi untuk perawatan adik kami ade Maulana. Terima kasih atas kepedulian Ibu Gubernur, Pemprov Bengkulu dan masyarakat yang telah membantu kami yang tertimpa musibah,” tuturnya.[b88]
