DUNIA Hiburan malam di Kota Bengkulu gempar. Tiga nyawa dikabarkan melayang setelah berdendang-ria di Karaoke Ayu Ting Ting.
Mereka adalah dua pemandu lagu (PL) berinisial SA dan AW, serta seorang tamu pria. Sementara seorang PL lainnya dikabarkan kritis.
Diduga, para korban meninggal dunia akibat keracunan minuman keras (Miras) oplosan. Namun belum diketahui dari mana Miras itu berasal.
Supervisor Karaoke Ayu Ting Ting, Bayu Mahendra mengonfirmasi, korban masuk Kamis (23/6) sampai Jum’at (24/6) dinihari, dan meninggal keesokan harinya di rumah sakit.
Korban menyewa Room 6, dan hingga keluar dari karaoke tersebut belum menunjukkan gejala apa-apa.
“Kebetulan waktu itu saya lembur, tapi saya kurang tau penyebabnya. Memang waktu kami cek di ruangan ada botol Whisky dan Vodka,” tuturnya, dilansir tintabangsa.com pada Senin (27/6).
Bayu menegaskan, manajemen tidak menyediakan Miras. Dia menduga, malam itu situasi kurang terkontrol karena meski akses hanya 1 pintu tapi hanya diawasi satu penjaga yang harus bolak-balik mengontrol ke lantai atas.
Meski demikian, Bayu menampik anggapan bahwa lolosnya Miras dari luar karena kelalaian penjagaan.
Informasi terhimpun, korban AW menghembuskan nafas terakhir di Instalasi Gawat Darusat (ID) RS Tiara Sella, Bengkulu, setelah mengalami sesak dan tidak bisa melihat.
Sebelum meninggal, AW sempat mengatakan bahwa saat berada di Room 6 mereka bersama lima tamu pria, belakangan diketahui salah satunya juga meninggal dunia.
Jenazah AW dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Kelurahan Padang Jati Kota Bengkulu. Sementara SA dimakamkan di kampung halamannya, di Lintang, Empat Lawang, Sumatera Selatan.
Hingga berita ini diturunkan, keterangan resmi dari kepolisian setempat belum diperoleh dan masih dalam upaya dikonfirmasi.[tb/b88]
