BENGKULU SELATAN, KompolmasTV — Segenap pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Manna di Kecamatan Air Nipis mengaku kesal.
Mereka beramai-ramai mempertanyakan maksud perusahaan daerah yang baru saja memperoleh suntikan penyertaan modal berjumlah fantastis itu mengirim air bercampur lumpur hitam pekat ke rumah pelanggan.
Mayoritas menilai, lelucon tak lucu dari perusahaan tunggal penyedia air bersih di Kabupaten Bengkulu Selatan tersebut sebagai pertanda negatif alias menantang reaksi keras pelanggan.
“Selain tetap dibayar meskipun hanya untuk dibuang, airnya juga mengotori tempat-tempat penampungan air. PDAM ini ‘ngajak main’ nampaknya,” ujar seorang pelanggan di Desa Palak Bengkerung, Sabtu (8/1) pagi.
Terkonfirmasi, beberepa pelanggan lainnya mengeluhkan hal senada, PDAM Tirta Manna sungguh terlalu dan mengecewakan.
Mereka memandang percuma saja pemerintah daerah setempat merancang skenario penyehatan investasi di perusahaan yang eksis dengan pengakuan merugi tersebut, kalau tidak disertai komitmen berintegritas.
Hingga berita ini diturunkan, kondisi ‘air minum’ versi PDAM Tirta Manna dimaksud belum membaik. Manajemen perusahaan dan pihak-pihak berkompeten lainnya masih dalam upaya dikonfirmasi.[im]
