Tamu Tewas Tak Wajar, Polisi Didesak Periksa Pecatan TNI Pemilik Kafe

Tamu tewas tak wajar, polisi didesak periksa pecatan TNI pemilik kafe
Tamu tewas tak wajar, polisi didesak periksa pecatan TNI pemilik kafe.
Indonesia Memilih

KEPOLISIAN Resor Bangka Barat Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) didesak segera periksa DN, pemilik kafe remang-remang tempat mayat Jumianto alias Yanto Pikul ditemukan.

Pemeriksaan terhadap pecatan TNI itu diyakini dapat menyibak misteri penyebab kematian Yanto yang sangat tak wajar dan cenderung ditutup-tutupi tersebut.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Informasi terhimpun KompolmasTV, diduga korban tewas setelah menenggak obat kuat jelang menggauli salah satu pramunikmat di tempat prostitusi berkedok kafe tersebut.

“Polisi jangan tebang pilih. Pengakuan rekan-rekan korban sudah santer dimana-mana, itu bisa dilidik lebih dalam. Pemilik kafe yang selama ini meresahkan masyarakat juga harus diperiksa,” desak salah satu tokoh masyarakat Parittiga, Minggu (27/3) pagi.

Sebelumnya dikabarkan, mayat korban ditemukan tertelungkup di atas sofa teras kafe milik DN di Dusun Kelabat Darat, Desa Kelabat, Parittiga, Bangka Barat, Babel, pada Kamis (24/3).

Kapolres Bangka Barat Polda Babel AKBP Agus Siswanto SH SIK MH melalui Kapolsek Jebus Kompol Ghalih Widyo Nugroho SH SIK mengungkap kronologi penemuan mayat tersebut.

Namun hasil visum di Puskesmas Sekar Biru hingga Minggu (27/3) belum diinformasikan kepada publik. Ada apa?

Khalayak Bangka Barat menilai pengakuan penemuan mayat korban begitu dramatis. Mayat ditemukan Rosminawati saat membuka pintu kafe sekitar jam 06.00 WIB.

Saat itu Yanto terlihat berbaring telungkup di atas sofa. Korban tidak merespon saat namanya dipanggil-panggil hingga Rosminawati menghubungi Bhabinkamtibmas.

Kemudian personel piket SPKT, Unit Reskrim dan Unir Intelkam Polsek Jebus mendatangi TKP penemuan mayat tak seberapa lama setelah memperoleh laporan dari Bhabinkamtbmas.

Tim medis Puskesmas Sekar Biru memprediksi korban sudah meninggal dunia lebih 12 jam sebelum tiba di Puskesmas.

Hingga Minggu (27/3) pagi, pemilik kafe dan pihak-pihak berkompeten lainnya masih dalam upaya dikonfirmasi.[tim]

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *