KOMITMEN Pemerintah Desa (Pemdes) Babatan Ilir optimalkan layanan kesehatan kepada seluruh warganya tetap tidak kenal lelah.
Selain mengaktifkan Posyandu untuk balita dan Posbindu untuk lansia, memfasilitasi layanan kesehatan tingkat lanjut (ke rumah sakit) juga dilakukan.
Hal demikian terlihat pada Senin (11/12/23) dini hari, kala mayoritas masyarakat setempat masih tidur pulas, tim tanggap darurat Pemdes Babatan Ilir bertolak ke Kota Bengkulu mengantar Junista berobat.
Menggunakan mobil dinas milik Pemdes, misi mengantar pasien pasca operasi tumor otak ini dipimpin langsung Kepala Desa (Kades) Suprateman.
“Alhamdulillah, empat jam perjalanan kami sudah tiba di M Yunus dan Ibu Junista langsung ditangani dokter. Bebera jam kemudian diperbolehkan pulang dan dianjurkan melanjutkan berobat jalan,” ungkap Suprateman, Selasa (12/12) pagi.
Kini, sambung Suprateman, Junista sudah berada di rumah, beristirahat dalam masa pemulihan operasi.
Dijelaskan, operasi tumor otak dijalani warga Babatan Ilir ini sekitar dua pekan lalu dan sudah diperbolehkan pulang.
Namun, dalam masa pemulihan dokter mewajibkan Junista kontrol rutin ke rumah sakit.
Mengingat keterbatasan ekonomi dan fasilitas pribadi, Pemdes Babatan Ilir turun tangan memfasilitasi tahap demi tahap pengobatan tersebut.
“Pemerintah desa akan terus memperhatikan perkembangan kondisinya. Semoga bisa segera sembuh dan kembali sehat seperti sedia kala,” harap Suprateman.
Lebih jauh dia mengimbau, bagi masyarakat yang merasa kesulitan berobat sebaiknya jangan sungkan-sungkan berkoordinasi dengan pemerintah desa.
“Kalau belum terdaftar di BPJS Kesehatan, akan kami daftarkan. Kalau kesulitan transportasi ke rumah sakit, Insya Allah bisa kita antar-jemput,” pungkasnya.
[cc/gni]
—
Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV
