SEORANG Nelayan asal Kota Dabo Singkep, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) diduga telah hanyut sejauh 116,1 mil laut atau 187 kilometer.
Pria bernama Johani itu ditemukan terdampar tidak bernyawa di Pulau Bangka, tepatnya di Pantai Tembelok, Kelurahan Tanjung, Muntok, Bangka Barat, Selaas (3/1) pagi.
Kapolres Bangka Barat Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel), AKPB Catur Prasetiyo SIK melalui Kasat Reskrim, Iptu Ogan Arif Teguh Imani menyampaikan hasil identifikasi tersebut.
Identitas pria berusia 62 tahun itu terungkap setelah pihak keluarga mengonfirmasi kepolisian setempat dan menyampaikan ciri-ciri Johani yang hilang sejak sekitar 10 hari lalu.
“Mayat yang ditemukan kemarin sudah teridentifikasi, bernama Johani, warga Kepri. Ini terungkap setelah kami bekerja sama dengan RSUD Sejiran Setason,” katanya, Kamis (5/1) sore.
Ogan menjelaskan, korban dilaporkan hilang di perairan Dabo Singkep pada Rabu, 27 Desember 2022 lalu.
Saat itu, Johani memancing udang di perairan setempat diduga tenggelam, kemudian hanyut terbawa arus air laut hingga mayatnya ditemukan di Pantai Tembelok.
“Korban ini pergi memancing, terkena gulungan ombak dan tenggelam. Keluarga telah kehilangan Johani kurang lebih 10 hari,” ungkapnya.
Saat ditemukan warga di Pantai Tembelok, mayat Johani masih mengunakan jam tangan di sebelah kiri, baju lengan panjang,celana pendek hitam dan membawa ransel berisi tali pancing.
Sebab, berdasarkan google, jarak antara Dabo Singkep Kepulauan Riau dengan Muntok Kabupaten Bangka Barat adalah sekitar 187 kilometer atau 116,1 mil.
Sebelumnya, masyarakat sekitar Pantai Tembelok digemparkan penemuan sesosok mayat pria tidak dikenal alias Mr X dengan kondisi bagian tubuh tidak utuh lagi.[iq]
Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV
