Didukung Ribuan Penari, Festival Andun Vaganza Masuk Nominasi IMO-Indonesia Awards

Indonesia Memilih

ANDUN Vaganza, sebuah festival seni tari tradisional kolosal asal Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu masuk nominasi IMO-Indonesia Awards 2023.

Bersama 20 gelaran serupa dari berbagai daerah se-Indonesia, Andun Vaganza akan menjalani berbagai tahapan penilaian dalam kategori even tari tradisional murni dengan jumlah penari terbanyak dan berkelanjutan tingkat nasional.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Demikian diutarakan inisiator program IMO-Indonesia Awards, Tan Ersanius usai temu wicara bersama segenap stakeholder di Bengkulu, Senin (5/12) malam.

Dijelaskan, tersedia waktu sekitar 10 bulan bagi tim asesor merumuskan 20 indikator penilaian hingga akhirnya menentukan nominator terbaik.

“Jangkauan awards ini cukup luas, meliputi 21 kategori obyek, even dan personal. Tentu indikator penilaiannya juga beragam dan sudah selaras petunjuk para ahli berkompeten,” ungkapnya.

Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP IMO-Indonesia ini mengurai, untuk menguji popularitas nominator, pihak penyelenggara juga akan melakukan survei dan jajak pendapat singkat melalui media sosial.

Nominator terbaik juga akan dibuatkan peringkat berdasarkan wilayah (provinsi) hingga tingkat nasional.

“Award dan reward juga akan diberikan kepada segenap media mitra program, agar bisa memberi manfaat lebih kompleks bahkan hingga menyentuh internal anggota IMO-Indonesia sendiri,” tandasnya.

Tiga hari sebelumnya, Camat Seginim Mardalena SPd MSi mengaku, masuknya Festival Andun Vaganza dalam nominator 20 besar nasional adalah kejutan tak ternilai materi.

“Ini tentu akan kita seriusi (prosesnya-red), OPD (Dinas Pariwisata dan Dinas Dikbud-red) yang berkolaborasi dalam festival itu juga harus kita libatkan langsung,” ujarnya, Jum’at (2/12) sore.

Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkulu Selatan, Rendra Febrianto merespon senada.

Dia berharap, festival yang terus berkembang dari tahun ke tahun dengan mengedepan norma asli Budaya Serawai itu bisa benar-benar mampu menjadi nominator terbaik nasional.

“Ini akan menjadi motivasi tersendiri bagi masyarakat adat dan pemerintah daerah untuk melestarikan seni budaya dan mem-branding-nya menjadi produk unggulan wisata,” pungkasnya, Senin (5/12) sore.

Data terhimpun, Festival Andun Vaganza sejatinya sudah digelar tiga tahun berturut-turut setiap 22 Oktober, kecuali saat pandemi Covid-19 memuncak.

Menggunakan momen setiap peringatan HUT Kecamatan Seginim, even keroyokan Pemerintah Kecamatan Seginim dan 21 pemerintah desa (Pemdes) di wilayah itu terus menunjukkan progres prestisius.

Pada gelaran ketiga, 22 Oktober 2022 lalu, Dinas Pariwisata dan Dinas Dikbud memberi atensi khusus dan terlibat langsung dalam panitia kolaborasi.

Saat itulah Festival Andun Vaganza disematkan sebagai nama permanen even rutin tahunan tersebut, dan kala itu diikuti 3000 lebih penari Andun secara serentak.

Festival Andun Vaganza kini telah masuk kalender even wisata daerah Kabupaten Bengkulu Selatan dengan target minimal melibatkan 10 ribu penari pada gelaran 22 Oktober tahun depan.

Dikabarkan, Dinas Pariwisata sendiri mulai menyiapkan beberapa obyek wisata lain di sekitar lokus festival untuk dikemas sebagai paket wisata siap jual.[cen]

Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *