SIMALUNGUN | KompolmasTV — Wartawan media online, Mara Salim Harahap, tewas ditembak orang tidak dikenal di Simalungun, Sumatera Utara.
Marsal, panggilan karibnya, ditembak dalam perjalanan pulang ke rumahnya, Sabtu (19/6/2021) dinihari.
Setelah menjalani autopsi di RS Bhayangkara Medan, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk prosesi pemakaman.
Informasi terhimpun KompolmasTV, korban terkenal getol menulis berita kritis tentang perjudian dan penyalahgunaan narkotika di daerah tersebut.
Mayoritas rekan korban menduga, pembunuhan sadis ini punya kaitan erat dengan pemberitaan dua kasus tersebut.
Hingga Sabtu siang, pihak kepolisian belum mengeluarkan keterangan resmi. Sementara segenap pimpinan media, rekan seprofesi korban dan organisasi pers mengutuk aksi pembunuhan keji tersebut.
Mereka meminta aparat penegak hukum segera mengungkap kasus ini hingga tuntas, menindak pelaku dan aktor intelektual di belakangnya.
Kalangan pers menilai, jaringan mafia judi dan narkoba di Sumatera Utara sudah sangat merusak dan meresahkan warga. Kurun sebulan ini saja, setidaknya lima wartawan jadi korban.
Rumah Sofyan di Kota Binjai dibakar, rumah Bembi Lubis di Pematang Siantar dibom molotov, mobil wartawan di Serdang Bedagai dibakar, dan hari Marsal dibunuh.[bm/hed]
