Ramadahan, Momen Tepat Usir 7 Penyakit Mematikan

Ramadahan, momen tepat usir 7 penyakit mematikan
Ramadahan, momen tepat usir 7 penyakit mematikan - oleh Hj Dewi Sartika SE
Indonesia Memilih

Selain sebagai ibadah kepada Allah SWT, puasa Ramadhan juga bermanfaat luar biasa bagi kesehatan tubuh. Sedikitnya terdapat tujuh macam penyakit berbahaya bisa hengkang dari tubuh manusia yang melaksanakan puasa dengan sungguh-sungguh.

Oleh : Hj Dewi Sartika SE*

Bacaan Lainnya
Banner 728309

PUASA Menurut perspektif ilmu kesehatan dapat membakar lemak dalam tubuh, meningkatkan hormon pertumbuhan manusia, meningkatkan fungsi otak, mengurangi tekanan darah, mengatur trigliserida, mengatasi resistensi insulin, mengurangi risiko penuaan, dan penyakit berbahaya.

Tim dokter penyakit dalam RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten pada lamam resmi rumah sakit tersebut merilis beberapa manfaat puasa bagi kesehatan, meliputi :

Mengontrol Gula Darah; puasa dapat membantu mengurangi resistensi terhadap insulin dan kadar gula darah berlebih. Ini terjadi karena insulin membantu mengontrol kadar gula darah dalam tubuh dengan cara membawa gula menuju sel tubuh dan menjadikannya sebagai sumber energi.

Mengurangi Peradangan; saat sistem imun sedang melawan infeksi, peradangan pada tubuh merupakan hal wajar. Namun selain terasa tidak nyaman, peradangan yang terus berlanjut justru akan berujung pada penyakit lain. Puasa dapat mengurangi peradangan tersebut.

Meningkatkan Kesehatan Jantung; mengubah pola makan dengan berpuasa dan mengatur gaya hidup selama Ramadhan merupakan cara jitu mengurangi risiko penyakit jantung.

Meningkatkan Fungsi Otak; tidak hanya menjaga kesehatan jantung dan stabilitas peredaran darah, puasa juga dipercaya mempunyai manfaat mampu meningkatkan fungsi otak.

Menurunkan Berat Badan; puasa dapat meningkatkan metabolisme tubuh dengan meningkatkan kadar neurotransmitter norepinefrin yang dapat meningkatkan penurunan berat badan sehingga terhindar dari obesitas.

Meningkatkan Hormon Pertumbuhan; tubuh yang berpuasa akan mengalami peningkatan hormon pertumbuhan, di antaranya adalah pertumbuhan massa dan kekuatan otot.

Mencegah Kanker; selama berpuasa sel tubuh memiliki banyak peluang untuk membersihkan diri melalui proses autofagi.

Selain itu, dalam aspek psikis, puasa dapat mengubah diri menjadi lebih tenang, damai, bahagia, mengurangi rasa takut dan agresif, menurunkan kecemasan dan depresi.

Puasa juga dapat menumbuhkan rasa empati dan simpati, mematangkan kecerdasan emosional, serta memberikan mood positif.

Demikian kajian kita kali ini, mohon maaf atas khilaf dan kekurangan. Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1444 Hijriyah dengan ikhlas dan penuh kesabaran.

Semoga amal ibadah kita diberi ganjaran pahala yang melimpah dari Allah SWT, Aamiin ya robbal ‘alamiin. ***

  *) Penulis adalah aktivis perempuan kelahiran Bengkulu Selatan
**) Referensi : Izzatul Aqiilah Ikhda. 2020. Puasa yang Menajubkan (Studi Fenomenologis Pengalaman Individu yang Menjalankan Puasa Daud). Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Semarang; Kemenkes-RI.

 

 

Cover Story

Pada artikel hari kelima Ramadhan 1444 Hijriyah ini penulis menyertakan foto masjid unik bernama Azhzhair di Jalan Raya Batu Balai, Desa Suka Rami, Kecamatan Air Nipis, Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu.

Menurut pengamatan penulis, ini adalah masjid terkecil di dunia dengan ukuran 4×5 meter dan hanya dapat menampung sekitar 40 jamaah.

Terletak di tengah areal persawahan dan kolam air deras, dengan suasana asri sejauh mata memandang.

Kabarnya, masjid ini didirikan dengan private cost karena nazar hamba Allah.

Semoga Allah SWT membalas amal ibadah pendiri masjid tersebut dengan pahala jariyah yang berlipat ganda. Aamiin.

 

 

Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *