SEKRETARIS Daerah (Sesda) Kabupaten Bengkulu Selatan, Sukarni Dunip SP MSi mewakili Bupati Gusnan Mulyadi mengikuti rapat arahan Gubernur Bengkulu.
Rapat bersama Komisi V DPR RI tersebut berlangsung di Gedung Daerah Balai Semarak, Bengkulu, pada Jum’at, 2 September 2022.
Rapat yang dihadiri Forkopimda Provinsi Bengkulu dan para kepala daerah se-Provinsi Bengkulu itu membahas usulan pembanguanan dan pembenahan infrastruktur terdampak bencana alam yang terjadi akhir-akhir ini.
Gubernur Bengkulu, H Rohidin Mersyah mengungkapkan, bencana banjir kurun waktu belakangan mengakibatkan beberapa kerusakan infrastruktur umum, seperti jalan dan jembatan di beberapa wilayah kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.
Agar dapat dipastikan data-data berkaitan hal tersebut, seperti nilai dan kauntitas kerusakan akibat banjir, para bupati dan walikota diminta membuat pengajuan usulan pembangunan disertai data-data valid.
Kemudian, lanjut Rohidin, bencana banjir juga telah menimbulkan dampak sosial tersendiri. Maka kebutuhan penanganan pengungsi dan kebutuhan masyarakat pengungsi terhadap logistik, juga akan diusulkan kepada Kementerian Sosial RI.
“Tapi sekali lagi, ini pun harus dilengkapai dokumen-dokumen yang valid,” ujarnya.
Merespon arahan tersebut, Sesda Bengkulu Selatan menyatakan kesiapannya menghimpun data-data valid terkait dampak bencana alam di daerahnya.
Data-data itu berikutnya akan disesuaikan dengan usulan pembangunan infrastruktur dan penanggulangan dampak kemanusiaan di Bumi Sekundang Setungguan.
Terkait infrastruktur, Sukarni memandang, setiap usulan pembangunannya memang wajib didukung kelengkapan administrasi dan kepastian lahan yang clean and clear.
Sebab, kata dia, hal itu sangat penting agar setiap usulan bisa dilaksanakan tanpa hambatan sesuai tahun penganggaran.[adv]
Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV
