3 Fakta Laka Lantas Maut di Tanjung Eran Terungkap, Nomor 1 Bikin Heran

3 fakta Laka Lantas maut di Tanjung Eran terungkap, nomor 1 bikin heran
3 fakta Laka Lantas maut di Tanjung Eran terungkap, nomor 1 bikin heran.
Indonesia Memilih

FAKTA Di balik carut-marut informasi penyebab kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) maut di Jalan Raya Desa Tanjung Eran akhirnya terungkap.

Satuan Lalu Lintas Polres Bengkulu Selatan yang baru memperoleh laporan sehari pasca kejadian langsung menerjunkan Unit Laka Lantas melakukan olah TKP.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Kapolres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu, AKBP Florentus Situngkir SIK melalui Kasat Lantas, AKP BAS Sinaga SSos disampaikan Kanit Laka, Aiptu Sutiyono SH membenarkan kematian Wahim bin Rajiban (77) karena ditabrak sepeda motor.

Dari olah TKP dan mengumpulkan keterangan para saksi pada Sabtu (6/5/2023) sore, Sutiyono mengungkap fakta-fakta berikut :

 

1. Telat Melapor

Laka Lantas terjadi di Jalan Raya Desa Tanjung Eran, Kecamatan Pino, Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, Jum’at (5/5) sekitar jam 09.00 WIB.

Peristiwa yang sebabkan Wahim bin Rajiban (77) meninggal dunia karena luka serius di kepala itu baru dilaporkan kepada Sat Lantas Polres Bengkulu Selatan pada Sabtu (6/5) sekitar jam 16.00 WIB.

Usai menerima laporan, Sat Lantas langsung melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.

 

2. Identitas Pelaku

Korban ditabrak oleh ARL (20), pengendara sepeda motor Yamaha Mio GT bernomor polisi F 3352 JM.

ARL adalah warga Desa Gedung Agung, Kecamatan Pino, Bengkulu Selatan. Dia melangalami luka lecet di wajah dan dalam kondisi sadarkan diri.

Sementara korban merupakan warga Desa Puding, Kecamatan Pino, Bengkulu Selatan.

 

3. Kronologi Kejadian

ARL melaju dengan sepeda motornya dari arah Desa Tanjung Eran menuju Desa Gedung Agung.

Saat itu, korban berjalan kaki dari arah sama, akan menyeberang dari kiri ke kanan jalan.

Karena jarak sudah terlalu dekat, ARL tidak mampu menghindari korban dan langsung menabraknya.

 

Selain merenggut satu nyawa, lanjut Sutiyono, kecelakaan itu juga menyebabkan sepeda motor yang dikendarai ARL rusak ringan bagian depan dan samping.

“Barang bukti sudah kita amankan. Laka Lantas ini terjadi karena lalai dan kurang berhati-hatinya pengendara sepeda motor, tidak mendahulukan pejalan kaki yang sedang menyeberang jalan,” ujarnya.

Sutiyono mengimbau seluruh masyarakat, jika ada Laka Lantas segera melapor atau menginformasikannya ke polisi terdekat.

“Agar penanganan dan olah TKP bisa dilakukan secepat mungkin, dan untuk membuat jelas persoalan,” simpulnya. [sdrbf]

 

 

Baca selengkapnya di GOOGLE NEWS KompolmasTV

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *